Mr P bisa mengeras karena terdiri dari jaringan otot dan pembuluh darah. Para ahli menduga , bila mr P manusia bertulang maka dia akan cenderung berganti-ganti pasangan alias poligami , seperti halnya binatang . Karenanya , Mr P manusia yang lunak didesain untuk perilaku monogami .
Tulang Mr P pada binatang diduga berfungsi untuk membersihkan sisa-sisa sperma dari lubang Mrs V betina yang sebelumnya sudah disetubuhi pejantan sebelumnya.
Hal itu dilakukan sebelum pejantan " baru " datang untuk membuahi betina .
Pada binatang , tulang Mr P merupakan tulang yang memperkuat alat kelamin pejantan . Simpanse , Marmut dan binatang lain yang punya kecendrungan untuk kawin dalam durasi sangat singkat biasanya masih memiliki tulang tersebut .
Sedangkan manusia khususnya cowok tidak memiliki tulang semacam itu , sehingga alat kelaminnya tersusun dari jaringan otot dan pembuluh darah . Serta jaringan kulit yang melapisinya.
Peneliti meyakini , hal ini terkait dengan perilaku seksual manusia purba yang cenderung monogami sejak 6 juta tahun yang lalu .
Kesimpulan itu didapat dari penelitian yang dipimpin oleh profesor David Kingsley dari Stanford University lewat penelusuran DNA pada bebebrapa spesies yang hidup sejak jutaan tahun yang lalu .
Tidak adanya tulang penis hanyalah salah satu dari 510 perbedaan yang ditemukan pada cowok dibandingkan dengan simpanse jantan , kerabat terdekatnya dalam keluarga primata .
Perbedaan lainnya adalah kumis peraba ( Vibrissae ) yang hanya ada di wajah simpanse dan binatang lain tidak dimiliki pria .
Tulang Mr P pada binatang diduga berfungsi untuk membersihkan sisa-sisa sperma dari lubang Mrs V betina yang sebelumnya sudah disetubuhi pejantan sebelumnya.
Hal itu dilakukan sebelum pejantan " baru " datang untuk membuahi betina .
Pada binatang , tulang Mr P merupakan tulang yang memperkuat alat kelamin pejantan . Simpanse , Marmut dan binatang lain yang punya kecendrungan untuk kawin dalam durasi sangat singkat biasanya masih memiliki tulang tersebut .
Sedangkan manusia khususnya cowok tidak memiliki tulang semacam itu , sehingga alat kelaminnya tersusun dari jaringan otot dan pembuluh darah . Serta jaringan kulit yang melapisinya.
Peneliti meyakini , hal ini terkait dengan perilaku seksual manusia purba yang cenderung monogami sejak 6 juta tahun yang lalu .
Kesimpulan itu didapat dari penelitian yang dipimpin oleh profesor David Kingsley dari Stanford University lewat penelusuran DNA pada bebebrapa spesies yang hidup sejak jutaan tahun yang lalu .
Tidak adanya tulang penis hanyalah salah satu dari 510 perbedaan yang ditemukan pada cowok dibandingkan dengan simpanse jantan , kerabat terdekatnya dalam keluarga primata .
Perbedaan lainnya adalah kumis peraba ( Vibrissae ) yang hanya ada di wajah simpanse dan binatang lain tidak dimiliki pria .